Pasar Kaget di Dekat Rumah Kian Menjamur


Shock market atau yang biasa disebut pasar kaget adalah tempat terjadinya jual beli antara pembeli dan pedagang yang tidak jauh beda dengan pasar-pasar tradisional.

Yang membedakan pasar kaget dengan pasar tradisional adalah pasar kaget hanya buka di hari-hari tertentu yang biasanya seminggu dua kali. Keberadaan pasar kaget ini dirasa sangat dibutuhkan oleh ibu rumah tangga yang ingin menghemat uang belanja namun tidak sempat ke pasar.

Karena para pedagang di pasar kaget sebagian besar merupakan pedagang dari pasar tradisional, jadi harga-harga sayuran, ikan, ataupun daging bisa jauh lebih murah dari warung-warung sayur.

Selain memberikan manfaat bagi ibu rumah tangga, tak jarang pasar kaget juga membawa efek ekonomi bagi para pedagang dadakan.

Ya, di dekat rumahku banyak sekali pedagang dadakan yang hanya jualan saat pasar kaget buka. Dagangan mereka biasanya beragam, mulai dari gorengan, pempek, hingga minuman dingin.

Kalau diperhatikan dagangan mereka pasti selalu ramai diserbu pembeli, tak jarang hingga pasar kaget tutup dagangan mereka habis.

Ada satu lagi pihak yang mendapat manfaat dari pasar kaget, tukang parkir, kita semua pasti sudah tidak heran kalau di mana ada keramaian, di situ tukang parkir hadir.

Sepertinya kata-kata ini juga berlaku di seluruh Indonesia bukan hanya di Pekanbaru saja. Biasanya tukang parkir di pasar kaget merupakan warga setempat yang ditugaskan oleh RT. Jadi uang dari hasil parkiran biasanya akan disetor ke RT sebelum dibagikan ke mereka.

Kalau dipikir-pikir lumayan juga pendapatan tukang parkir pasar kaget, bayangkan saja satu motor Rp 1.000 dikali ratusan motor yang masuk.

Sekarang di dekat rumah bertambah lagi satu pasar kaget. Jarak dari satu pasar kaget ke pasar kaget lainnya pun saling berdekatan. Memang, keberadaan pasar kaget mendandakan bahwa daerah tersebut sudah ramai penduduknya.

Namun kita tidak bisa menampik bahwa kebanyakan pasar kaget itu kumuh dan berantakan. Selan itu letak parkiran biasanya di pinggir jalan yang bisa menyebabkan kemacetan.

Jadi, inti tulisan ini adalah daerah rumah saya sebentar lagi bakalan jadi daerah yang ramai tapi semerawut! Padahal tujuan pindah ke daerah ini karena ingin menjauh dari keramaian. Eh ini malah keramaiannya datang sendiri. Tapi tidak masalah, namanya juga hidup, roda terus berputar, gas terus dipijak.

Buat masyarakat sekitar Nagasakti, Melati ataupun Garuda Sakti, pasar kaget di Jalan Melati Panam depan Perumahan Platinum buka hari Senin dan Jum'at, sedangkan pasar kaget di dekat Perumahan Persada Cendrawasih buka di hari Selasa dan Jum'at. Dagangannya cukup lengkap, harganya pun murah, tidak jauh beda dengan pasar tradisional.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama